Duta Besar Rusia untuk AS Tiba di Washington – Delegasi Besar Rusia buat AS, Anatoly Antonov, kembali ke Washington, DC sehabis menghabiskan nyaris 3 bulan di Moskow, tweet kedutaan Rusia hari Minggu, sehabis Kepala negara AS Joe Biden serta Kepala negara Rusia Vladimir Putin sepakat buat mengirim kedua delegasi besar mereka kembali ke pos mereka sepanjang pertemuan mereka di Jenewa minggu kemudian.
Duta Besar Rusia untuk AS Tiba di Washington
capitalgainsandgames.com – Delegasi Besar AS buat Rusia John Sullivan hendak kembali ke Moskow minggu ini, ahli ucapan Unit Luar Negara Ned Price berkata Senin. Price berkata penguasa menyongsong bagus informasi kembalinya Antonov ke Amerika Serikat, serta menulis kalau Sullivan kembali ke jabatannya” beberapa sebab kita senantiasa berkomitmen buat membuka saluran komunikasi dengan penguasa Rusia, bagus selaku alat buat memajukan kebutuhan AS, namun pula buat kurangi resiko salah kalkulasi antara kedua negeri kita.”
” Kita menantikan Delegasi Besar Sullivan kembali ke Moskow buat mengetuai regu yang amat kokoh di kedutaan kita di Rusia, dikala kita mempraktikkan bimbingan kebijaksanaan Kepala negara Biden yang digariskan di Jenewa,” tuturnya pada reporter sepanjang briefing telepon. Antonov berkata pada outlet informasi Rusia kalau ia dalam” atmosfer batin yang optimis” saat sebelum kembali ke Washington sehabis KTT Biden- Putin.
Pangkal berkata pada CNN saat sebelum pertemuan di Jenewa kalau itu merupakan impian kalau kedua koyak pihak hendak bisa sepakat buat mengirim barid mereka kembali ke ibukota tiap- tiap sehabis berbulan- bulan bolos, yang sudah mengirimkan tanda kalau ikatan diplomatik antara kedua negeri sudah menggapai titik terendah terkini.
Baca Juga : Joe Biden, Putin Mengungkapkan Pperbedaan Pada KTT Berisiko Tinggi
Antonov dipanggil kembali dari Washington dekat 3 bulan kemudian sehabis Biden mengatakan Putin selaku pembunuh, serta Sullivan meninggalkan Moskow nyaris 2 bulan kemudian sehabis Rusia menganjurkan supaya ia kembali ke Washington buat diskusi.
Kedutaan Besar Rusia di Washington berkata dalam suatu statment pada bulan Maret kalau Antonov” pergi ke Moskow buat bertanya,” di mana” sepanjang pertemuannya di Departemen Luar Negara Rusia serta badan yang lain, direncanakan buat mangulas cara- cara buat membenarkan ikatan Rusia- AS.
yang lagi hadapi darurat.” Tidak terdapatnya delegasi besar di kedua negeri sudah mempersulit penerapan kebijaksanaan dasar pada dikala ikatan telah amat kaku. Rachel Rizzo, ketua program di Truman Center serta Cetak biru Keamanan Nasional Truman, berkata pada CNN kalau perjanjian buat mengirim delegasi besar kembali ke pos mereka merupakan” tahap yang amat baik.”
“ Berarti untuk Rusia serta Amerika Sindikat buat mempunyai perwakilan? di bunda kota kedua koyak pihak. Perihal ini membolehkan buat obrolan di tingkatan kecil sampai menengah, di mana banyak permasalahan dalam perihal kebijaksanaan, serta itu membolehkan kita buat menangani permasalahan potensial saat sebelum 2 atasan bersandar di atas pentas serta membuat keterangan besar sehabis pertemuan pucuk besar,” tuturnya.” Ini membuktikan kalau kedua koyak pihak berdedikasi buat paling tidak sejenis koreksi dalam ikatan.”
Tidak hanya perjanjian buat mengirim delegasi besar mereka kembali ke pos mereka, kedua atasan mengeluarkan statment bersama mengenai kemantapan penting, menulis kalau Rusia serta AS” sudah membuktikan kalau, apalagi dalam rentang waktu ketegangan, mereka sanggup membuat perkembangan di negeri kita.
tujuan bersama buat membenarkan prediktabilitas di aspek penting, kurangi resiko bentrokan bersenjata serta bahaya perang nuklir.” Price berkata pada reporter Senin kalau penguasa lagi” menyiapkan perbincangan kemantapan penting dengan Rusia” serta” dalam cara merencanakan pertemuan awal,” tutur ahli ucapan Unit Luar Negara Ned Price Senin.
” Seseorang administratur besar Unit Luar Negara hendak mengetuai deputi AS,” tutur Price pada reporter sepanjang briefing telepon.” Kita berencana buat mangulas tahap berikutnya buat pengaturan senjata nuklir serta poin penting yang lain, serta hendak dipimpin oleh prinsip, semacam yang Kamu amati dalam statment bersama antara kedua negeri, kalau perang nuklir tidak bisa dimenangkan serta tidak bisa diperangi.”
Perihal Istimewa dari Pertemuan dengan Biden: Putin Pas Waktu
Kaum alat transportasi bermotor kenegaraan berbendera Rusia yang bawa Kepala negara Negeri Berada Merah itu, Vladimir Putin, datang di laman Villa la Grange, Jenewa, Swiss, Rabu( 16/ 6) siang durasi setempat. Jarum jam dikala itu membuktikan jam 13. 03 durasi setempat. Tidak lama, sebagian menit setelah itu dekat 13. 18 durasi setempat, datang lagi kaum alat transportasi bermotor kenegaraan yang bawa Kepala negara AS Joe Biden ke paviliun yang serupa.
Pemilik negeri, Kepala negara Swiss, Guy Parmelin yang sudah terletak di situ menyongsong Putin serta Biden di depan paviliun bagian telaga yang dibentuk pada era ke- 18 itu. Para kepala negeri itu bergaya di hadapan wartawan berkamera, kemudian masuk ke dalam buat mengawali pertemuan bilateral kesatu antara Putin serta Biden.
Semacam dikutip dari CNN, para wartawan barat yang meliput memandang perihal yang luar lazim dari kehadiran Putin siang itu. Mereka mengatakan sudah melihat momen sangat jarang, di mana Putin dapat tiba pas durasi buat muncul dalam pertemuan kenegaraan. Di golongan wartawan barat, Putin diketahui sering tiba telanjur buat suatu aktivitas berarti.
Ilustrasinya: Dikala berjumpa Kepala negara AS tadinya, Donald Trump di Helsinki( Finlandia) pada 2018 kemudian, Putin tiba terlambat paling tidak sampai dekat 45 menit dari agenda. Setelah itu dikala berjumpa Kepala negara AS Barack Obama pada 2009 serta 2012, Putin terkini tiba dekat 40 serta 45 menit dari agenda. Kemudian dikala berjumpa Menteri Luar Negara AS di dasar Kepresidenan Obama, John Kerry, Putin sudah membuat rival bicaranya menunggu dekat 3 jam saat sebelum datang.
Demikian juga dalam pertemuan dengan Kanselir Jerman Angela Merkel serta Kepala negara Ukraina Viktor Yanukovych yang menunggu nyaris dekat 4 jam tiap- tiap pada 2014 serta 2012. Apalagi, Paus juga wajib menunggu dekat nyaris satu jam dari yang dijadwalkan saat sebelum Putin datang di tempatnya, Vatikan, pada 2015 dahulu.
Serta, semacam diambil dari USA Today, Istri raja Elizabeth dari Inggris wajib menunggu Putin dekat 14 menit saat sebelum mengawali pertemuan. Pada pertemuan itu beberapa perjanjian lisan diperoleh antara Biden serta Putin. Tanpa rapat ataupun statment pers bersama berakhir pertemuan sepanjang nyaris 2 jam, Biden serta Putin mengatakan apa yang mereka bicarakan dengan cara terpisah.
Mengambil dari kantor informasi Rusia, Interfax, dengan cara terpisah Putin serta Biden melaporkan Moskow( Rusia) serta Washington( AS) membenarkan buat menaruh delegasi besar mereka kembali.” Mereka[duta besar] hendak kembali ke tempat kegiatan mereka.
Bila persisnya asli pertanyaan teknis,” tutur Putin. Tadinya, ikatan diplomatik antara Rusia serta AS sudah sirna semenjak Biden berprofesi. Sehabis Biden membandingkan Putin dengan pembunuh, Rusia pada Maret kemudian mengutip tahap sangat jarang dengan menarik delegasi besarnya Anatoly Antonov serta memohon barid AS John Sullivan buat Moskow kembali ke Washington.
Baca Juga : Aliansi Politik, Republik Demokratik Kongo Terurai
Perang siber pula jadi salah satu fokus dialog Biden dengan Putin. Biden menarangkan pada Putin kalau serbuan bumi maya, spesialnya deretan peretasan ransomware baru- baru ini, jadi tujuan kuncinya berjumpa dengan atasan Rusia teresbut.
Walaupun Putin melawan pemerintahannya ikut serta peretasan itu, ia serta Biden akur membebankan para pakar buat bertugas pada uraian spesial mengenai apa yang ilegal serta buat menindaklanjuti kasus- kasus khusus.” Prinsipnya merupakan satu perihal, wajib dibantu aplikasi.
Gimana perasaan Kamu bila ransomware mengutip ganti jaringan pipa dari cerang minyak Kamu?” saya Biden pada reporter pertanyaan pernyataannya pada Putin. Biden tidak menarangkan gimana jawaban Putin dengan cara perinci dikala beliau mengangkut rumor perang siber. Tetapi, beliau menerangkan pada Putin kalau AS mempunyai keahlian siber yang penting alhasil bisa merespons tiap usaha serbuan.